unggulan

BANTUAN PEMERINTAH JEPANG DI BULAN 6 TAHUN 2024

ETOS KERJA ORANG JEPANG.

Halo,jumpa lagi dengan saya,di tulisan kali ini saya akan sedikit berbagi pengalaman saya tentang awal saya bekerja di jepang.
Sebelum saya datang ke Jepang ,selama proses  perjalanan menuju Jepang sedikit pun tidak terpikirkan bagai mana situasi kerja masyarakat jepang,karna yang ada di kepala hanya ingin bekerja ke Jepang dan bisa mengumpulkan uang yang banyak.
Singkat cerita,setelah saya berhasil ke Jepang dan bekerja ,di awalnya semua biasa saja.
Setelah beberapa bulan, hingga menginjak tahun,sedikit -demi sedikit badan ini sedikit lelah,sedikit keluh kesah keluar dari mulut.
Kapan bisa istirahat kalau kerja setiap hari,dari pagi hingga malam .dari Senin sampai saptu.
Kadang terpikir dalam benak,apakah mereka ini semua merasakan yang saya rasakan juga?
               Maklum ya,saya belum punya pengalaman kerja di indo,pengalaman kerja saya pertama kali di Jepang ya,biasanya kalo di indo,walau pun gak kerja tetap bisa makan,karna tinggal sama orang tua,setiap saat bisa istirahat.keadaan seperti ini lah yang selalu saya jalani ,sehingga sudah terbiasa.
Lalu terpikir juga,mengapa orang Jepang bisa menjalani jam kerja yang panjang ini.setelah lama tinggal di Jepang baru bisa saya pahami,ada beberapa alasan yang membuat orang Jepang bisa bekerja dengan jam panjang seperti ini.




1.sejak kecil orang Jepang sudah masuk taman kanak-kanak
                             Mungkin di Indonesia juga istilah taman kanak -kanak  juga sudah sering kita dengar,tapi kalau di Jepang mulai dari dulu dari jaman 70an ,setiap orang tua yang bekerja pasti menitipkan anaknya ke taman kanak-kanak.nah di taman kanak -kanak ini juga anak-anak orang Jepang di titipkan dengan jam yg lumayan panjang,rata-rata mereka di titipkan dari jam 8 pagi sampai jam 5 sore bahkan lebih.



2.kegiatan extrakurikuler.
                    Sejak kecil orang Jepang sudah di ajarkan tentang disiplin dan tanggung jawab,misalnya mulai dari SD mereka sudah terbiasa membersihkan ruangan kelas mereka sendiri.baik mengepel dan mengelap jendela kelas mereka.setelah masuk sekolah menengah ke atas mereka juga wajib mengikuti kegiatan exrakulikuler di sekolah masing-masing.dengan demikian mereka masuk sekolah jam 8 pagi dan pulang dari sekolah jam 5 sore bahkan sampai tengah malam.peroses yang panjang ini selalu di jalani setiap harinya.




3.biyaya hidup dan pajak
                       Mungkin kalau orang yang belum pernah tinggal di Jepang ,kalau dari sudut pandang mereka pasti hidup di Jepang pasti sangat menyenangkan .tapi mereka tidak tahu apa apa tentang Jepang .biyaya hidup di Jepang bisa di bilang cukup mahal ya.apa lagi kalau tinggal di kota.karna biyaya hidup yang tinggi ini jugalah yang menyebabkan orang Jepang tidak bisa bersantai santai.misalnya ya,kalau tinggal di Jepang tapi tidak punya rumah,alias ngontrak,sudah di pastikan bakal tidak bisa menyisihkan gaji buat tabungan.
                  Biyaya sewa rumah di Jepang cukup mahal,bukan cuma biyaya sewa rumah saja ,air ,gas,dan pajak.di Jepang pajak penggunaan atau pun pajak beli cukup mahal.
Biasanya di kenalan 8%dari harga barang yg kita beli.misalnya kita hidup di Jepang ,beli ini beli itu,makan sana-makan sini,untuk biyaya makanan pajak saja bisa sampai berjuta-juta.
Karna Paktor yang ke tiga inilah orang Jepang tidak bisa bersantai-santai.

Comments